SINKRETISME SALAH SATU TREND PLURALISME
Didalam salah satu tren pluralisme agama-agama, ada satu tren filsafat yang disebut dengan Filsafat Sinkretisme, yaitu suatu proses PERPADUAN dari beberapa paham-paham atau aliran-aliran agama atau kepercayaan. Dengan tujuan untuk mencari keserasian dan keseimbangan. Istilah ini bisa mengacu kepada upaya untuk bergabung dan melakukan sebuah analogi atas beberapa ciri-ciri tradisi, terutama dalam teologi dan mitologi agama, dan dengan demikian menegaskan sebuah kesatuan pendekatan yang melandasi untuk dimungkinkannya berlaku inklusif pada agama lain.
Salah satu contoh dari perpanduan agama yang di hasilkan oleh Filsafat Sinkretisme ini yaitu bisa kita lihat pada ajaran Agama Sikhisme (bahasa Punjabi: ਸਿੱਖੀ). Yaitu sebuah perpaduan antara Agama HIndu dan Islam, yang muncul dari adanya pergerakan perubahan dalam agama Hindu (misalnya Bhakti, monisme, metafisika Weda, guru ideal, dan bhajan) serta Islam Sufi. Agama ini berangkat dari adat-adat sosial dan struktur dalam agama Hindu dan Islam (contohnya sistem kasta dan purdah). Filsafat dalam Sikhisme bercirikan logika, dan pendekatan yang sederhana terhadap masalah-masalah spiritual maupun material.
Sebagaimana umumnya ajaran Sikhisme yg dihasilkan oleh Sinkretisme itu tersebar di India, Pakistan, Bangladesh. Di Indonesia pun memiliki ajaran yang memiliki kesamaan dengan ajaran Sikhisme ini, yaitu Islam Nusantara.
Komentar
Posting Komentar